Peningkatan Produksi Kerajinan Bambu Kelompok Masyarakat Desa Muara Putih, Natar, Lampung Selatan
DOI:
https://doi.org/10.36448/jpmtb.v2i2.76Keywords:
Kerajinan bambu, peningkatan produksi, manajemen usaha, pemasaran produkAbstract
Kerajinan bambu adalah jenis kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi, keindahan dan keunikan dalam setiap produknya. UMKM kerajinan bambu dapat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat dan berperan dalam melestarikan budaya tradisional. Di sisi lain, kondisi eksisting sosial ekonomi masyarakat Desa Muara Putih cukup memprihatinkan. Dilihat dari nilai jual hasil kerajinan bambu rendah, perekonomian masyarakat yang relatif sulit, pendidikan masyarakat rata-rata tamatan SD dan SMP, dan iklim wirausaha di Desa Muara Putih masih belum berkembang.Produk kerajinan bambu yang dihasilkan oleh masyarakat Desa Muara Putih antara lain: gazebo, kursi, dipan, tangga, dan mainan anak-anak. Namun, seringkali UMKM kerajinan bambu ini mengalami kendala produksi, pemasaran, dan manajemen usaha. Metode yang digunakan yaitu wawancara, survey serta pelatihan peningkatan produksi, manajemen, dan pemasaran.Hasil yang diperoleh yaitu peningkatan pemberdayaan mitra berupa peningkatan jumlah produk serta peningkatan pengetahuan manajemen dan pemasaran. Kesimpulan program ini adalah produk unggulan yang dihasilkan diantaranya yakni Gazebo dimana produk ini memiliki nominal penjualan yang cukup besar dibandingkan dengan produk lainnya. Adanya pembaharuan alat yang berbasis teknologi maka tentu hasilnya akan sangat terlihat lebih baik dari pada sebelumnya menggunakan alat tradisional.
Downloads
References
Abdillah, J., Surjana T.S., Hartabela D. 2019. Analysis the Potency of Bamboo Forests as a Tourist Attraction--Case Study Bamboo Forest Tanjung Agung, Katibung Subdistrict, South Lampung District, Lampung. Journal of Asian Institute of Low Carbon Design. Hal 129-134.
Direktorat Pengembangan UKM dan Koperasi. 2016. Penguatan UMKM untuk pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Warta KUMKM Vol.5 No.1. ISSN 2338-3747. Hal 4.
Sukeri, Endang Tri. 2018. Arahan Pengembangan UMKM Kerajinan Anyaman Bambu Berdasarkan Tipologi Faktor Penentu Perkembangan Usaha di Kabupaten Magetan. Skripsi. Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Arsitektur, Desain dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Hapsari, P. P., Hakim, A., & Soeaidy, S. 2014. Pengaruh Pertumbuhan Usaha Kecil Menengah (UKM) terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah (Studi di Pemerintah Kota Batu). Wacana-Vol. 17, No. 2.
Raka, I.D.N., Wiswasta I.G.N.A., Budiasa I.M. 2008. Pelestarian Tanaman Bambu Sebagai Upaya Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah di Daerah Sekitar Mata Air Pada Lahan Marginal di Bali Timur. Agrimeta - Jurnal Pertanian Berbasis Keseimbangan Ekosistem. Hal 1-11.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Dadang Hartabela, Muhammad Ardiansyah, Nurdiawansyah N
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.